SEAMEO RECFON sebagai pusat kajian gizi dan pangan regional, yang memiliki mandat pendidikan, pelatihan, diseminasi dan peningkatan kapasitas SDM di bidang gizi, mengadakan rangkaian kegiatan webinar, talkshow, peluncuran buku, diseminasi policy brief, dan syukuran sebagai perayaan ulang tahun ke-11 pada tanggal 27-29 Januari 2022.
Sebagai pembuka rangkaian kegiatan tanggal 27 Januari 2022, telah digelar webinar nasional berjudul “Kontribusi Sektor Pendidikan dalam Konvergensi Pengentasan Masalah Gizi dan Stunting di Indonesia” dengan Sekjen Kemendikbud, Ir. Suharti, M.A., Ph.D, mewakili Menteri Pendidikan sebagai pembicara utama. “Sebagai bentuk kolaborasi dalam upaya menekan angka stunting, kami mengapresiasi inisiatif dan inovasi yang dilakukan SEAMEO RECFON dalam berbagai program, diantaranya program Anakku Sehat dan Cerdas untuk anak-anak pendidikan usia dini dan program Gizi untuk Prestasi yang dilaksanakan pada satuan pendidikan SD hingga jenjang menengah. Ini sangat baik untuk memastikan anak-anak didik kita punya status gizi yang baik untuk bisa belajar dengan baik dan akhirnya bisa menjadi manusia-manusia unggul ke depan,” ujarnya.
Webinar ditutup dengan soft-launching materi edukasi gizi, diantaranya Modul Anakku Sehat dan Cerdas: Panduan bagi Pendidik PAUD dalam Penerapan Konsep PAUD-HI melalui Sesi Parenting dengan Metode Pengajaran Jarak Jauh, Kumpulan Praktik Baik Pelaksanaan Gizi untuk Prestasi di Sekolah dan Madrasah di Indonesia, E-book Stunting dan Tembakau, dan beberapa lainnya. Direktur SEAMEO RECFON, Prof. dr. Muchtaruddin Mansyur, Ph.D berharap, “Materi edukasi gizi yang diproduksi buah karya SEAMEO RECFON beserta mitra-mitra akademisi ini dapat kita pergunakan bersama untuk akselerasi pengendalian stunting di Indonesia dan insya Allah juga berkontribusi secara regional.” Soft-launching materi edukasi gizi ini juga ditanggapi positif oleh para narasumber pada webinar yaitu Dr. Ir. Suprayoga Hadi, M.S.P dari Kantor Wakil Presiden Republik Indonesia, dr. Irma Ardiana, M.APS dari BKKBN, dan Pungkas Bajuri Ali, Ph.D dari BAPPENAS.
Kegiatan dilanjutkan dengan talkshow bertajuk “Pengalaman Melaksanakan Program Pengentasan Stunting dengan pendekatan PAUD Holistik Integratif (PAUD-HI) dan Panduan Gizi Seimbang Berbasis Pangan Lokal (PGS-PL) di daerah Tanjung Jabung Timur, Lombok Timur, Sambas, dan Brebes”. Kepala daerah atau Bupati, hingga kepala Dinas Kesehatan setempat membagikan pengalamannya pada acara ini yang dimoderatori oleh Dr. Elis Rosdiawati, M.Pd, Direktur dari SEAMEO CECCEP. Berbagai informasi yang komprehensif dibagikan pada talkshow ini, terkait praktik baik yang dapat dijadikan benchmark dalam melaksanakan program pengentasan stunting dengan pendekatan PAUD-HI dan PGS-PL di daerah lain di Indonesia.
Diseminasi rekomendasi kebijakan “Pengendalian Stunting dan Pendampingan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (CHT)” menjadi pungkasan kegiatan hari pertama. Diantara rekomendasi yang disampaikan yaitu perlunya pembaharuan strategi kampanye dan edukasi nasional mengenai stunting, terutama penguatan materi dan perbaikan narasi tentang hubungan stunting dan konsumsi tembakau pada keluarga sebagai salah satu penyebab tidak langsung. Diseminasi disampaikan ke beberapa Kementerian dan Lembaga terkait berikut penyampaian tanggapan diantaranya dari BAPPENAS, KOMINFO, KEMENDAGRI, dan KEMENKO PMK. Diseminasi juga turut disampaikan ke masyarakat luas melalui panjang tangan awak media.
Hari kedua tanggal 28 Januari 2022 dibuka dengan webinar internasional berjudul “School Food Environment and Dietary Behaviour among School Children and Adolescent in Southeast Asia”. Pemapar ahli dari berbagai mitra akademisi dan organisasi menyampaikan materi, diantaranya dari International Medical University (IMU) Malaysia, Institute Nutrition Mahidol University (INMU) Thailand, Poltekkes Kemenkes Padang, dan SEAMEO TED Cambodia. Dalam webinar ini disepakati perlunya standar minimum kantin sehat sekolah untuk seluruh negara Asia Tenggara sebagai upaya untuk meningkatkan food environment di kawasan tersebut.
Webinar internasional ditutup dengan soft-launching buku Southeast Asia School-Based Nutrition Promotion dari 5 negara: Indonesia, Filipina, Laos, Thailand, Brunei Darussalam dan buku Healthy School Canteen Policies, Programs and Best Practices in Southeast Asia. Direktur SEAMEO RECFON, Prof. dr. Muchtaruddin Mansyur Ph.D, memimpin peluncuran diikuti dengan pemberian endorsement oleh Dr. Kritsachai Somsaman, Deputy Director of Administration (DDA) dari SEAMEO Secretariat (SEAMES).
Masih pada hari yang sama, webinar nasional bertajuk “Optimisme SEAMEO Centres Indonesia di Tengah Pandemi COVID-19 dalam Mendukung Keberlangsungan Program MBKM” digelar. Paparan ahli terkait pandemi dilanjutkan dengan sesi berbagi pengalaman menjalankan program dan edukasi dari center lain yang diwakili oleh SEAMEO QITEP in Language dan SEAMOLEC.
Puncak kegiatan pada hari ketiga tanggal 29 Januari 2022 diawali dengan pelaksanaan tes kebugaran Rockport bagi karyawan SEAMEO RECFON. Tes ini akan memberikan hasil kebugaran dari perhitungan berdasarkan denyut nadi dan waktu yang dihabiskan tiap individu setelah jalan cepat atau lari mengelilingi lintasan sepanjang jarak yang ditentukan. Menjelang tengah hari, acara syukuran semakin meriah dengan seremonial potong tumpeng, pemutaran video ucapan ulang tahun dari berbagai mitra akademisi dan organisasi, serta video pencapaian organisasi dan pemberian apresiasi bagi pemenang berbagai lomba internal.
Rangkaian kegiatan ini menandai tepat 11 tahun SEAMEO RECFON berkiprah dengan mandat pendidikan, pembangunan kapasitas, penelitian, diseminasi informasi, kemitraan, dan pengembangan masyarakat untuk mendukung visi dan misi menjadi a centre of excellence for building capabilities in food and nutrition for all di tingkat nasional dan regional Asia Tenggara.